si penyair itu menyangkal dirinya pencipta
bukan; ini bukan karyaku
sekedar pemulung saja aku
mengumpulkan kata kata yang terserak saja
terserak dalam serpihan makna
terserak dalam serpihan rasa
yang menempel di dinding masa
yang membercak di setiap kejadian
serupa mozaik yang terpencar
tak ada yang baru, semua pernah terlahir dari rahim peradaban
ini hanya kliping
hanya tempelan dari bait bait lama
iya. pemulung kata
pengumpul makna.
saja.
Rest area 102 Cipali, 28012018
Poetoe
Rabu, 31 Januari 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
BAB 1 CAHAYA (Hari ke-1) Kebenaran sebagai Aksioma, Kebenaran seperti a ksioma, merupakan sebuah pernyataan yang sudah pasti kebenaran...
-
Belajar beberapa hal di beberapa hari ini. Tentang perencanaan yang matang atas segala sesuatu, bahkan gerak hati. Hehe.. aneh memang, gerak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar