terjaga tiba tiba
kata kata
kucari di setiap lembaran buku lama
di setiap lipatan usia
tak ada nama
tersisa
hanya raut wajah
entah siapa
kuputuskan lalu duduk saja
segelas air putih kuteguk
reguknya tunduk
hati bersila di pojok ruang jiwa
tetap tak ada nama
tersisa
hanya raut wajah
entah siapa
padahal pula kucari di ikatan bincang
juga kelakar dulu sambil mainkan gitar
dan lantunan puisi para mantan.
tetap tak kutemukan.
haruskah berhenti mencari?
katanya penasaranlah yang membawa pengembara semakin tersesat.
Bekasi, 03032018
Poetoe
karena kata adalah awal dunia; butuh ruang untuk memelihara "kata" sejak ada di "pikiran", "lisan", bahkan "tulisan".
Kamis, 15 Maret 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Bisa Jadi Prolog
"Jika benar kau pemerhati hal-hal sederhana, maka apa yang paling tercatat di mula pertemuan kita dulu?" Mungkin jawabannya adalah...
.jpg)
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
Buku MADILOG, Materialisme, Dialektika dan Logika adalah buku karya Tan Malaka yang kaya. Berisi banyak pengetahuan. Tak kebayang buku ini...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar