gerak hati itu ruh atas amal
bersit jahat yang kuasai jiwa bisa dahsyat porandakan kapal
menyelusup dalam saling percaya
berbisik bisik dalam hembus ketaatan tanpa daya
sikap kritis itu sengat atas lelap
tapi rasa hormat yang kalap
justru lahap mengunyah rapinya barisan
belati diacungkan, pilihan yang sama mematikan
padahal tanpa pilihan yang disegerakan dan dipaksakan justru tak ada riak
namun tetap saja
berdalih penyelamatan padahal pembantaian
mengapa tak kau pejamkan mata
lalu gumamkan doa agar terbukalah petunjuk
biarkan nalar berikan isyarat
mana penghancur mana penabur kasih dan sayang?
Bekasi, 14092018
Poetoe
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
BAB 1 CAHAYA (Hari ke-1) Kebenaran sebagai Aksioma, Kebenaran seperti a ksioma, merupakan sebuah pernyataan yang sudah pasti kebenaran...
-
kau lihatlah dari sini, dari sisi langit agar luas bumi tersekap utuh di retina mata dan tak lagi ada masalah sulit hanya tersisa remah r...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar