Kamis, 20 September 2018

bara matahari pagi

selamat pagi, cinta
keluar rumah ku tantang matahari
dengan lantang aku seru "aku berani datang, sayang"
walau di tengah terang tanah lapang
disambut aku....
dengan sayat-sayat perih
dengan tusuk-tusuk nyeri

ini rindu yang tundukkanku
ini cinta yang gulitakanku

menerobos atmosfermu
terbakar pesawatku, tak aku peduli
membara wajahmu
terkejut, namun lalu hangat aku dekap

erat

pagi ini iri
biarkan saja
aku di sini
menghitung detak jantung kita

erat.

Bekasi, 15092018
Poetoe

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...