senja menjamu malam,
lalu lalang kisah jalang datang hinggap di atap jiwaku.
ada cinta yang tak bertemu cinta
seperti sesat sasar ia mencari cari saja
pada langit senja mereka bertanya tanya
dan angin yang menjawabnya dengan gelengan kepala
tak semua berjawab
tak semua layak terjawab
bahkan dengan air mata pun tidak
hanya kengerian yang tak terbayang itu datang mendadak
apakah itu cinta jika hanya panggil gulita
apakah itu rindu jika hanya sisakan sendu
apakah itu asmara jika hanya memicu amarah
apakah itu rela jika hanya bibit atas kecewa
senja menjamu malam,
lalu lalang kisah jalang datang hinggap di atap jiwaku.
Bekasi, 07112018
Poetoe
karena kata adalah awal dunia; butuh ruang untuk memelihara "kata" sejak ada di "pikiran", "lisan", bahkan "tulisan".
Minggu, 30 Desember 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Buku MADILOG, Materialisme, Dialektika dan Logika adalah buku karya Tan Malaka yang kaya. Berisi banyak pengetahuan. Tak kebayang buku ini...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
Pertama menukil dari surat Kartini, tanggal 15 Agustus 1902, kepada Estelle Zeehandelaar: " Kami berhak untuk tidak menjadi bodoh.. ...
-
Mau tahu seperti apa siang ini menyapa? Ia dan matahari tenang, angin sopan membelai, dan aroma tanah basah harum menyeruak ke pangkal hidun...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar