seberapa pentingnya dirimu?
kenapa semua harus tentangmu?
bukankah ada pasien di luar sana yang menungguku dan terlambatku bisa mengundang maut untuknya?
pertanyaan pertanyaan itu ternyata tolol untuk sepasang kekasih.
seperti tarikan keras menghempaskan harga dirinya.
dan kau pun menangis histeris.
dan bodohnya, aku pun lalu marah.
hingga jeda panjang yang akhirnya terlahir. berjauhan. saling menunduk diri. masing masing sibuk menakar diri.
Circle K Pancoran, 13042018
(saat ngopi sambil baca novel)
Poetoe
karena kata adalah awal dunia; butuh ruang untuk memelihara "kata" sejak ada di "pikiran", "lisan", bahkan "tulisan".
Minggu, 03 Juni 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Buku MADILOG, Materialisme, Dialektika dan Logika adalah buku karya Tan Malaka yang kaya. Berisi banyak pengetahuan. Tak kebayang buku ini...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
Pertama menukil dari surat Kartini, tanggal 15 Agustus 1902, kepada Estelle Zeehandelaar: " Kami berhak untuk tidak menjadi bodoh.. ...
-
Mau tahu seperti apa siang ini menyapa? Ia dan matahari tenang, angin sopan membelai, dan aroma tanah basah harum menyeruak ke pangkal hidun...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar