Kamis, 21 Juni 2018

malu

menemuinya dengan cara berbeda
dengan kata yang kusematkan pada gelisah
dengan nada yang kuikatkan pada resah
dengan tawa yang kugumamkan bersama lelah

menunduk ini karena malu
seperti paku terpalu
diam dalam ngilu
nyeri tersembilu

dosa mengerak dalam rasa
menggigit gigit hati nyaris putus asa
apakah pantas
sekedar berharap pun mana pantas

tergeletak saja
tersuruk dalam sujud
ampuni hamba
ampuni hamba

Transjakarta Bekasi, 09 mei 2018
Poetoe

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...