terkadang bingung, bagaimana mungkin orang orang sedemikian baik itu justru dibenci banyak orang.
ekspresi bencinya pun demikian dahsyat. ngeri.
seperti
badai yang menghantam kota yang rapi tertata. lalu berantakan. namun
penghuninya setelah badai reda bergerak bersama membenahinya. kembali
rapi seperti semula, tak ada keluhan. bergerak saja.
sumpah serapah itu senyap membentur dinding senyum tenangnya.
tak ada balasan atas serangan, semua terserap oleh helaan nafas saja, lalu lenyap.
apakah kebenaran yang pendiam akan menang melawan kebatilan yang berisik, riuh, namun terencana itu?
apakah memang harus menang?
Bekasi, 14022018
Lepas tengah malam
Poetoe
karena kata adalah awal dunia; butuh ruang untuk memelihara "kata" sejak ada di "pikiran", "lisan", bahkan "tulisan".
Rabu, 14 Februari 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Bisa Jadi Prolog
"Jika benar kau pemerhati hal-hal sederhana, maka apa yang paling tercatat di mula pertemuan kita dulu?" Mungkin jawabannya adalah...
.jpg)
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
Buku MADILOG, Materialisme, Dialektika dan Logika adalah buku karya Tan Malaka yang kaya. Berisi banyak pengetahuan. Tak kebayang buku ini...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar