bah, aku tak sanggup lagi menahan diri
kuraih satu kerah kurcaci
kumaki maki
lalu kulumatkan wajahnya di bilik khayalku.
masih sanggup kau nikmati berita hari ini?
kuraih remote kontrol, kulempar tepat di layar.
lalu dengan sepatu laras khas penindas, kuinjak injak serpih perihnya.
aku hanya ingin berhenti.
9 BT arah bekasi, 14022018
Poetoe
Rabu, 14 Februari 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
BAB 1 CAHAYA (Hari ke-1) Kebenaran sebagai Aksioma, Kebenaran seperti a ksioma, merupakan sebuah pernyataan yang sudah pasti kebenaran...
-
Belajar beberapa hal di beberapa hari ini. Tentang perencanaan yang matang atas segala sesuatu, bahkan gerak hati. Hehe.. aneh memang, gerak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar