hai
ada telaga itu
dalam senja warnanya jernih menjingga
ada masa masa kenang
terpampang
hai
maaf jika terasa menjarak
itu tak benar, aku masih sama
dulu kini juga kelak
hanya ruang masa yang tak berkehendak
hai
jangan lama lama dalam kelam
tak baik terbiar malam membenammu
beranjak yuk
naiklah ke bukit
dan tatap matahari senja itu
tantang saja.
hai
Stasiun Cakung, 12 Juli 2018
Poetoe
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
BAB 1 CAHAYA (Hari ke-1) Kebenaran sebagai Aksioma, Kebenaran seperti a ksioma, merupakan sebuah pernyataan yang sudah pasti kebenaran...
-
Belajar beberapa hal di beberapa hari ini. Tentang perencanaan yang matang atas segala sesuatu, bahkan gerak hati. Hehe.. aneh memang, gerak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar