sapa tak kau duga itu mengetuk pintu waktumu
sapa atas apa
tanya kabar karena apa
kok tak biasa?
tak semua tanya memang segera terjawab kan
tahan saja
biarkan tanya ini menjadi nada
yang tersisa di jelang birama
tertunda tunda saja
ini sengaja
seperti chorus dalam simponi
tiba tiba saja bait melompat namun buka refrain
menjadi pembeda
dan ketukan di pintu waktu itu
mungkin akan terulang ulang
semacam basa basi yang bernutrisi
mungkin akan ada sayang yang tertuang
Bekasi, 26 Juli 2018
Poetoe
karena kata adalah awal dunia; butuh ruang untuk memelihara "kata" sejak ada di "pikiran", "lisan", bahkan "tulisan".
Rabu, 08 Agustus 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Buku MADILOG, Materialisme, Dialektika dan Logika adalah buku karya Tan Malaka yang kaya. Berisi banyak pengetahuan. Tak kebayang buku ini...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
Pertama menukil dari surat Kartini, tanggal 15 Agustus 1902, kepada Estelle Zeehandelaar: " Kami berhak untuk tidak menjadi bodoh.. ...
-
Mau tahu seperti apa siang ini menyapa? Ia dan matahari tenang, angin sopan membelai, dan aroma tanah basah harum menyeruak ke pangkal hidun...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar