besi hitam yang pernah ditikamkan ke punggungku, kutemukan di samping kolam dan langit kelam juga hati terendam dendam
marah telah lama menyerah terlarut dalam genang darah dan luka menganga masih saja tersisa sia sia tersiram keluh melepuh
di pinggir kali kecil belakang gudang samping kandang, harga diri mencuci guci iman dengan iba sesal bergumpal gumpal
warnanya hitam kemerahan
warna pekat dunia lekat mempadat
mengelepar terbawa arus
terlempar dari ruang dan masa.
Bekasi, 04 Agustus 2018
Poetoe
karena kata adalah awal dunia; butuh ruang untuk memelihara "kata" sejak ada di "pikiran", "lisan", bahkan "tulisan".
Rabu, 08 Agustus 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Buku MADILOG, Materialisme, Dialektika dan Logika adalah buku karya Tan Malaka yang kaya. Berisi banyak pengetahuan. Tak kebayang buku ini...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
Pertama menukil dari surat Kartini, tanggal 15 Agustus 1902, kepada Estelle Zeehandelaar: " Kami berhak untuk tidak menjadi bodoh.. ...
-
Mau tahu seperti apa siang ini menyapa? Ia dan matahari tenang, angin sopan membelai, dan aroma tanah basah harum menyeruak ke pangkal hidun...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar