Adalah parang yang dilempar ke langit
kilatannya mengedip-kedip
dan orang-orang masih berkumpul bersekam amarah.
Adalah gelisah yang menjadi api
bahwa dusta menjadi biasa
bahwa pura-pura cepat menjadi nyata dalam berita.
Dustai saja aku...
Berita menjadi muak dalam karung kata juga penggalan fragmen.
Jadi rindu, pada Abu Nawas
yang saat gulita dalam pekat dusta dan fitnah,
ia tetap saja bersyair.
Ia yakin, pada saatnya orang dholim itu mati terpenggal parang orang dholim lainnya
lalu matahari terbit lagi, dari celah awan hitam
yang tersibak oleh anyir darah.
karena kata adalah awal dunia; butuh ruang untuk memelihara "kata" sejak ada di "pikiran", "lisan", bahkan "tulisan".
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Bisa Jadi Prolog
"Jika benar kau pemerhati hal-hal sederhana, maka apa yang paling tercatat di mula pertemuan kita dulu?" Mungkin jawabannya adalah...
.jpg)
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
Buku MADILOG, Materialisme, Dialektika dan Logika adalah buku karya Tan Malaka yang kaya. Berisi banyak pengetahuan. Tak kebayang buku ini...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar