Sabtu, 23 Juli 2016

Apakah cinta itu kutukan?

Seorang teman membuat status tentang pertanyaan "Apakah cinta itu kutukan? "... Jadi terpikir, begitu mengerikannya cinta mengapa disebut kutukan bukan anugrah...

Sampai saat ini aku tak sependapat, jika cinta disebut kutukan. Karena pasti ada yang salah. Cinta semestinya membebaskan, meluas dan memerdekakan. Bukan menyempit, memenjarakan, dan menyengsarakan. 

Mungkin jika kita bertemu dengan cinta jenis ini, maka harus kita evaluasi bagaimana kita memperlakukan cinta itu dengan benar. Jika tetap tak temukan jalan keluar, ada baiknya kita kembalikan pada Yang Maha Cinta. Kita mohonkan petunjuk pelaksanaan dan peta yang tepat untuk menemukan cinta yang benar. 

Ini perkara yang tak mudah, karena tersesatnya di rimba rasa bisa membuat kita terperosok semakin dalam. Gelap dan pekat.

Kita butuh pelita berupa nasehat dan petuah bijak, juga harus disiplin jalani peta yang telah diberikan Sang Maha Cinta.

Semoga perjalanan ini ke arah yang seharusnya. Semoga Dia selalu berikan kekuatan untuk tetap sadar dan nalar jalani hidup ini. Aamiin.

Banjar, 10 Juli 2016
Poetoe.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...