Selasa, 23 April 2019

Split



retakan kaca di kaca mata
kerjap kelopak cahaya berpendar
menyelam makna meraih arti
hidup di ceruk telaga
palung sepi dingin

retakan kaca di kaca mata
wajah-wajah berubah
kepura-puraan berjatuhan
citra luntur oleh mantra dalam gatra

cahaya dikunyah mata
kata-kata dikunyah nalar
lalu menyatu dalam rima
irama pun berkelindan bersama nada

retakan jiwa
menakar setiap luka
tertawa dalam malam
sisi lain yang bangun selamatkan diri

"aku siapa?"

bahkan suaraku pun terdengar asing
aku bukan aku yang lalu
ini aku aku lain bersalin salin.

Bekasi, 09022019
Poetoe

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...