Jumat, 03 Juni 2016

tonilku

di atas panggung, sendiri berdiri
dingin ruang mengapit hati
debar hangat nafas aku seret
lampu menghajar wajahku
silaunya menggelapkan hamparan penonton
tangan kanan aku angkat....
mata jalang kupelototkan
suara beratku menggaumkan gelisahku
sesekali kata kata menjadi pekikan....

dan dalam gelora kata kata itu
yang menari nari di seisi gedung
hatiku sepi sangat sepi
aku kerdil
bahkan menyublim
dan air mata mengalirlah
padahal mata masih seolah marah
air mata.

Bawah Tugu Pancoran
12/05/2016
poetoe

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bisa Jadi Prolog

"Jika benar kau pemerhati hal-hal sederhana, maka apa yang paling tercatat di mula pertemuan kita dulu?" Mungkin jawabannya adalah...