berjalan di keramaian
banyak manusia
sama saja
manusia
padahal ini hanya karung
isi mimpi dan hasrat
gelora syahwati
langkah terseret
penuh
kadang malu
dan itu merdu
selamatkan diri
seperti karung
berisi anjing dan kucing
berkelahi di dalam
tubuh kita meletup letup
seperti karung
berisi tepung dan air
lembab dan beraroma
ambisi kita jijik dan amis
karung itu
teronggok saja
di gudang dunia yang jorok
tak ada harganya.
Bekasi, 20032018
Poetoe
Sabtu, 24 Maret 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
BAB 1 CAHAYA (Hari ke-1) Kebenaran sebagai Aksioma, Kebenaran seperti a ksioma, merupakan sebuah pernyataan yang sudah pasti kebenaran...
-
kau lihatlah dari sini, dari sisi langit agar luas bumi tersekap utuh di retina mata dan tak lagi ada masalah sulit hanya tersisa remah r...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar