Sabtu, 26 Oktober 2013

m u n g k i n

arus waktu seperti monster yang bersemangat hanyutkanku
menarik lengan jiwaku tanpa empati
lunglai aku tanpa daya
menggelepar saja dalam arus liar itu

juga keniscayaan yang terkadang dipaksakan ada
kemungkinan yang dipasung dalam jeruji pasti
yang tersisa tubuh tanpa daya
perlahan mengisut
menikmati tua yang menguasai segenap sisa energi

mungkin cara nikmati hari hanyalah kendalikan ingin
mungkin cara nikmati saat mati datang hanyalah meredam ingin sedini mungkin...

mungkin memang tak mungkin hanya berharap mungkin....


 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...