kopi hitam terbiar hingga dingin
tersesap pelan jelang senja mati
paitnya rasa berbalas mesra dengan sang ingin
dan esok itu tak pasti
malu hati mengaku ragu
namun tak juga bertemu yang bisa usir ragu
hitungan sudah berulang dituang
tetap saja
pada akhir lagu, kita memang selalu butuh batas birama
ruang ketidaktahuan itu
butuh kerelaan untuk menyerah
tak semua misteri itu terkuak saat ini
tetap ada yang tersisa nanti
saat hari yang semua terselesaikan
hari yang setiap tanda tanya terjawabkan
purna
batas birama yang sebenarnya.
Bekasi, 03032018
Poetoe
Kamis, 15 Maret 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
BAB 1 CAHAYA (Hari ke-1) Kebenaran sebagai Aksioma, Kebenaran seperti a ksioma, merupakan sebuah pernyataan yang sudah pasti kebenaran...
-
kau lihatlah dari sini, dari sisi langit agar luas bumi tersekap utuh di retina mata dan tak lagi ada masalah sulit hanya tersisa remah r...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar