Jumat, 18 Desember 2015

syukur pagi

Dan di hampir setiap pagi, ada kesadaran bahwa langkah kaki ini sudah cukup jauh. Walau banyak yang tercecer, dan waktu yang tersiakan. Kualitas atas hidup yang tak terpelihara, sehingga hidup terasa kering makna.

Agh... mengapa justru ada keluh di pagi ini? Padahal keluh itu musuh syukur. Dan dalam kitab suci syukur selalu diseberangkan dengan kufur.  Artinya berkeluh kesah akan membawa kita pada kufur nikmat.

Baiklah, ini yang harus aku syukuri.  Ada pagi, ada semangat, ada cinta, ada kehangatan, ada kesehatan , ada langit cerah, juga ada kamu.

Beranjak dari apa yang aku syukuri ini, aku ingin kumpulkan energi sambut hari ini.

Semoga selalu menjadi lebih baik. Aamiin.

Poetoe 18/12/2015  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...