Rabu, 29 Januari 2020

Sekadar Juara

harapan itu nyala api lilin kecil
terbang di sisi
angin meniupi
jemari kecil itu melindungi

di tengah padang pertempuran gelap dan terang
penjaganya nalar untuk tetap sadar
remang keraguan adalah musuh santun
tanpa pijar tekad kegelapan akan datang beruntun

akhirnya reda api perang
gelap dan terang damai bersalaman
tersadar kalah menang itu bualan
senda gurau dunia saja
padahal terlanjur tercurah lelah untuk sekadar juara

Muntilan, 12/01/2020

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...