Membaca tentang seseorang, mengeja satu-satu adegan yang pernah ia perankan, mencerap setiap yang pernah dia rasakan itu seru. Menambah ilmu dan sembuhkan dahaga hasrat keingintahuan.
Namun ternyata, dibaca oleh seseorang, dieja satu-satu adegan yang pernah aku perankan, dicerap setiap yang pernah aku rasakan itu tak kalah seru. Berharap bisa menjadi ilmu dan penyembuh hasrat keingintahuannya.
Membaca dan dibaca.
karena kata adalah awal dunia; butuh ruang untuk memelihara "kata" sejak ada di "pikiran", "lisan", bahkan "tulisan".
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Buku MADILOG, Materialisme, Dialektika dan Logika adalah buku karya Tan Malaka yang kaya. Berisi banyak pengetahuan. Tak kebayang buku ini...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
Pertama menukil dari surat Kartini, tanggal 15 Agustus 1902, kepada Estelle Zeehandelaar: " Kami berhak untuk tidak menjadi bodoh.. ...
-
Mau tahu seperti apa siang ini menyapa? Ia dan matahari tenang, angin sopan membelai, dan aroma tanah basah harum menyeruak ke pangkal hidun...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar