Selasa, 14 Maret 2017

Tiba tiba takut

Tiba tiba aku ketakutan,
seolah lampu mati dan tak ada satu pun cahaya,
sementara lolongan srigala demikian dekat....

Ketakutan bukan hanya karena srigala itu mengancam nyawa,
namun juga kekhawatiran, bahwa diri ini pun bagian dari buasnya binatang itu.

Terlepas kendali diri,
lalu lakukan kebodohan.
Kebengisan atas peran mulia yang seharusnya diemban....

Tersadar namun terlambat,
sauh telah diangkat, layar telah berkibar....
Badai di depan tak lagi bisa dielakkan.

Aku takut.

Dalam senja yang menggelepar dikunyah malam, aku memintamu.... bantu aku.

UKI, 03/02/2017
Poetoe.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...