jadi beginilah jika waktu bersunyi sunyi terlalu lama
gelap menjadi sarangnya curang
kritik lama terendap basi dalam basa basi
taat taat yang ketat
ide terkebiri dipotong pisau naif
kebodohan diternakan
kejahilan diperanakan
menjadi pintar hanya gentar akhirnya
nanar pada yang benar
dosa dan salah ditawar tawar
malu aku dalam sabar
sengaja tanpa kabar
meringkuk saja gemetar
namaku dipanggil ke panggung
disematkan gelar kepengecutan
dan khalayak bertepuktangan
keberanian dimakamkan
tanpa nisan, diam diam
tanpa pesan, redup kelam.
Halte BNN, 02 Agustus 2018
Poetoe
Rabu, 08 Agustus 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
BAB 1 CAHAYA (Hari ke-1) Kebenaran sebagai Aksioma, Kebenaran seperti a ksioma, merupakan sebuah pernyataan yang sudah pasti kebenaran...
-
kau lihatlah dari sini, dari sisi langit agar luas bumi tersekap utuh di retina mata dan tak lagi ada masalah sulit hanya tersisa remah r...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar