Minggu, 16 Februari 2020

*Jarak dan Ingat*

oleh _nugroho putu_

seperti langit, birunya karena lampaui batas pandang
begitupun rasa, indahnya karena lampaui pagar nalar

jangan tanyakan "mengapa" atas cinta,
karena tak berjawab sesuai sebab
jauhnya jarak terlipat dekat
bahkan bara digenggam hingga padam

seperti laut, birunya karena dalam tak tersentuh dasar
begitupun rindu, indahnya karena jarak dan ingat saling terikat rekat

para pecinta memilih racunnya sendiri
menenggaknya seperti ritual tiup terompet
memanggil waktu mengganti tahun
seolah latihan nanti sangkakala akan ditiup di akhir bumi.

Muntilan, 16 Februari 2020

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...