Selasa, 26 Desember 2017

Semenjana

Sunyi
Bising kendaraan tak lagi terasa.

Terabaikan
Berjam jam berkendara
Sunyi dan bising menjadi saling kenal
Akrab menyekap
Berdua saling cakap
Duduk berhadap hadap

Sunyi belajar tentang bunyi dari bising
Bising belajar tentang hening dari sunyi

Saling ajar mengajar.

Padamu pesona lengkap itu
Bincangmu hangat
Diammu pun tetap terasa lekat

Bunyimu adalah sunyimu sekaligus
Bisingmu adalah heningmu sekaligus

Walau teramat lengkap pun
mengkhawatirkanku pada akhirnya
Karena terlampau indah dan manis
itu kurangi rasa

Butuh bumbu sengak pada kata
agar rasa bahasa itu lebih berenergi

Menjadilah tak terlalu sempurna sayang
agar perjalanan cinta ini ternikmati lebih

Jangan terlalu manis
Jangan terlalu dekat
Pahit itu mendewasakan
Berjarak itu menguatkan.

Muntilan, Desember 2017
Poetoe

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...