memerdekakan rasa adalah cela, bagi akal si penguasa
tak ingin rasa yang berjaya
kuasai gerak hati dan isi bumi
lalu ingin basuh jelaga di dahi
tapi enggan usir mimpi
terlalu indah diabai
terlalu mempesona ntuk diratapi
memenjarakan rasa adalah curiga yang abadi
bagi si akal yang pongah
melangkah gagah injak-injak akarnya
dan tunas meronta
tumbuh dan
tumbuh.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
BAB 1 CAHAYA (Hari ke-1) Kebenaran sebagai Aksioma, Kebenaran seperti a ksioma, merupakan sebuah pernyataan yang sudah pasti kebenaran...
-
Belajar beberapa hal di beberapa hari ini. Tentang perencanaan yang matang atas segala sesuatu, bahkan gerak hati. Hehe.. aneh memang, gerak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar