Kamis, 22 Januari 2009

Aku dan Awan-awan itu

pada angin malam yang berlarian dikejar shubuh,
aku titipkan pesan untuk langit
perkenankan aku untuk sesekali belajar terbang
atau sesekali bolehlah aku bersandar pada awan-awan itu

karena kata hari ini, kadang menjadi renta
dimakan oleh sejarah
oleh kenangan-kenangan yang nekat enggan pamit dari rongga kepala

jadi,sesekali bolehlah aku bersandar pada awan-awan itu.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...