sendiri itu sepi
suatu hari pasti kita temui
sunyi tanpa bunyi
setiap detik hanya detak jantung sendiri
jika tak kita nikmati
betapa ngeri
sepi mengiris-iris hati
tanpa permisi hari-hari berlari pergi
bernyanyilah sendiri
senandung gumam dalam bisik muram
di sela nada bubuhkan kata
pilih makna yang terangi semesta
jadikanlah bayang sebagai teman bincang
rekan canda
bergunjing tentang diri kita yang lain
lalu bersama tertawa, tersadar semua hanya tentang diri sendiri.
nikmati sepi
tak ada yang pantas diratapi
berteman secangkir kopi
selalu ada mimpi yang datang menggenapi.
Magelang, 14/12/2019
nugroho putu
karena kata adalah awal dunia; butuh ruang untuk memelihara "kata" sejak ada di "pikiran", "lisan", bahkan "tulisan".
Kamis, 26 Desember 2019
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Buku MADILOG, Materialisme, Dialektika dan Logika adalah buku karya Tan Malaka yang kaya. Berisi banyak pengetahuan. Tak kebayang buku ini...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
Pertama menukil dari surat Kartini, tanggal 15 Agustus 1902, kepada Estelle Zeehandelaar: " Kami berhak untuk tidak menjadi bodoh.. ...
-
Mau tahu seperti apa siang ini menyapa? Ia dan matahari tenang, angin sopan membelai, dan aroma tanah basah harum menyeruak ke pangkal hidun...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar