Selamat pagi....
Walau tanpa matahari, kerana hujan sedari dini hari
Bukan tanpa sebenarnya
namun hanya tak terlihat
Apakah yang tak terlihat itu lalu imajinasi?
Apakah nyata itu hanya yang jelas ada di depan mata?
Apakah ingatan itu yang menjaga semua tetap ada?
Apakah hanya lupa yang membuat kita terpisah?
Apakah imajinasi yang membuat kita lemah?
Lemah di dunia nyata?
Apakah dunia nyata ini bukan imajinasi belaka?
Ataukah tak ada namun selama itu masuk akal itu adalah nyata?
Entahlah....
Selamat pagi, walau tanpa matahari kami yakin ini pagi....
Entah imaji apa yang membuat kita begitu yakin.
Jumat, 02 Januari 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Akhirnya bertepatan dengan ulang tahun pernikahanku yang ke-24, terbit buku kumpulan puisiku yang keempat, berjudul "Masalah Tak Perna...
-
Menjadi orang baik itu sederhana: Jangan marah. Jangan sakiti orang lain, buat orang di sekitar kita bahagia. Perbanyak menolong orang,...
-
BAB 1 CAHAYA (Hari ke-1) Kebenaran sebagai Aksioma, Kebenaran seperti a ksioma, merupakan sebuah pernyataan yang sudah pasti kebenaran...
-
kau lihatlah dari sini, dari sisi langit agar luas bumi tersekap utuh di retina mata dan tak lagi ada masalah sulit hanya tersisa remah r...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar