Senin, 11 Agustus 2025

Bisa Jadi Prolog

"Jika benar kau pemerhati hal-hal sederhana, maka apa yang paling tercatat di mula pertemuan kita dulu?"


Mungkin jawabannya adalah senyum itu di antara keruhnya hari dan suntuk kebanyakan orang di saat itu. Memantik tanya, energi apa yang membuat layar kapal tetap terkembang pada badai yang bahkan mampu membuat karang meringkuk muram. Dan karena kita semua seperti buku, maka saat kutemukan kata tangguh pada bab akhir kesimpulan, jadi penasaran kubuka ulang pada bab pendahuluan, apa latar belakang semua ini?

Pada bab itu, kutemukan banyak guratan. Ternyata benar, pelajaran terbaik adalah penderitaan. Kesedihan yang dikelola dengan baik melahirkan kedewasaan dan kepedulian. Konon si paling menderita itu adalah si paling peka. Dan panjangnya lini masa yang dijalani membuat kaya catatan usianya. Sehingga semakin banyak luka yang dijalani, semakin lebar dan luas pula dunia nyamannya. Pada akhirnya tak ada ruang untuk tidak tersenyum, pada saat apapun.

Jadi bermula dari senyum yang salah saat dan tempat itu, aku jadi tahu kau adalah lukisan dengan kelengkapan warna, simponi dengan keragaman nada juga tarian dengan kerancakan gerak raga. Jadi paham kan mengapa aku suka? eaaah...

 


nugroho putu, 2025


Minggu, 23 Februari 2025

 


Buku MADILOG, Materialisme, Dialektika dan Logika adalah buku karya Tan Malaka yang kaya. Berisi banyak pengetahuan. Tak kebayang buku ini ditulis di jaman yang sulit, sang penulis yang aktifis, hampir sepanjang hidupnya dalam status buronan. Juga fasilitas yang terbatas. Buku yang keren.

Pada konten youtube PutuBuku, episode ini yang paling banyak mendapatkan respon, entah karena buku ini cukup kontroversial, atau memang tradisi baca justru lebih marak pada teman-teman "kiri". 

PutuBuku seperti biasa, bukanlah konten bedah buku secara serius dan akademis, jauh dari gaya review buku kebanyakan, ini hanya ruang sederhana yang berisi tentang apa yang aku pikirkan dan aku rasakan setelah berinteraksi dengan salah satu buku.

Silakan yang tertarik mau mampir, monggo: 

https://www.youtube.com/watch?v=k3gwPXygbyc

 


Bisa Jadi Prolog

"Jika benar kau pemerhati hal-hal sederhana, maka apa yang paling tercatat di mula pertemuan kita dulu?" Mungkin jawabannya adalah...